Apakah Anda tahu kebiasaan buruk yang dapat merusak gigi? Mungkin sampai sekarang banyak orang yang kurang memperhatikan kesehatan gigi serta mulut. Di sisi lain, banyak orang yang mengalami penyakit serius yang disebabkan kurang menjaga kebersihan mulutnya.
Di dalam mulut dan gigi terdapat banyak saraf yang saling terhubung menuju organ lainnya. Jadi, bukan mitos ketika permasalahan pada gigi maupun mulut dapat menyebabkan penyakit serius misalnya infeksi saluran pernapasan, penyakit jantung, bahkan kanker.
Permasalahan yang terjadi baik pada mulut atau gigi muncul karena kebiasaan buruk yang mungkin tidak Anda sadari. Maka dari itu, sangat penting menghentikan kebiasaan tersebut akan Anda tidak mengalami masalah yang tentu akan mengganggu aktivitas Anda.
Inilah Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi serta Mulut
Beberapa kebiasaan yang mesti Anda waspadai karena berpotensi menyebabkan kerusakan gigi yaitu:
-
Tidak Menggosok Gigi secara Benar
Kebiasaan yang pertama ini mungkin menjadi yang sering terjadi sekaligus sering diabaikan. Tidak menggosok gigi secara benar membuat sisa-sisa makanan tetap akan menumpuk di gusi. Lalu, sisa makanan tersebut akan membusuk serta menyebabkan gigi Anda berisiko berlubang.
Untuk itu, pastikan Anda rutin menggosok gigi kurang lebih 2 sampai 3 kali sehari dan tentu menggosok gigi secara benar. Anda juga bisa melakukan flossing serta berkumur.
Fungsi flossing yaitu mengangkat sisa makanan di sela-sela gusi. Lalu Anda juga perlu berkumur menggunakan obat kumur sehingga mampu menghilangkan bakteri yang menjadi sebab masalah gusi serta bau mulut.
-
Menggigit Kuku
Kebiasaan buruk yang dapat merusak gigi ini biasanya terjadi ketika seseorang cemas atau gugup. Bukan sekadar merusak gigi melainkan juga mampu berpengaruh terhadap bentuk rahang. Jika dilakukan dalam waktu lama, maka bisa menyebabkan penekanan pada rahang yang selanjutnya Anda berisiko mengalami disfungsi rahang.
Untuk itu, ketika Anda masih memiliki kebiasaan tersebut maka segera kurangi dan jangan lakukan. Coba temukan alternatif lain yang lebih bermanfaat ketika Anda sedang cemas dari pada harus menggigit kuku.
-
Menyikat Terlalu Keras
Memang sebuah keharusan untuk menggosok gigi secara rutin. Namun durasi dan bagaimana Anda menggosoknya juga perlu diperhatikan. Jangan sampai menggosok gigi terlalu keras karena bisa menyebabkan masalah pada gigi serta menyebabkan gigi iritasi. Anda juga perlu memakai sikat gigi lembut dan lakukan secara perlahan dalam waktu kurang lebih 2 menit.
-
Mengunyah Es Batu
Kebiasaan berikutnya ini memang mampu memberi sensasi tertentu. Bahkan tidak sedikit orang yang merasa puas ketika mengunyah dan bahkan memecahkan es batu dengan giginya. Padahal kebiasaan tersebut tidak baik Anda lakukan.
Perlu Anda tahu email gigi yaitu kristal sementara es juga kristal. Jadi ketika Anda mengadu dua kristal tersebut tentu salah satunya nanti akan kalah dan pecah. Bagaimana solusinya? Anda bisa memilih minuman dingin yang tidak menggunakan es batu, memakai sedotan, dan tidak kalah penting jangan mengunyah es batu lagi.
-
Ngemil Konstan
Ngemil terlalu sering juga menjadi kebiasaan buruk yang dapat merusak gigi selain juga berpotensi meningkatkan risiko obesitas. Apalagi ketika Anda mengonsumsi camilan yang memiliki kandungan banyak gula. Risiko gigi berlubang pun akan semakin tinggi.
Ketika makan, bakteri yang menyebabkan gigi berlubang akan memakan sisa makanan. Kemudian menghasilkan asam dan menyerang kulit bagian paling luar gigi. Untuk itu, sebaiknya Anda mengonsumsi makanan yang seimbang sehingga merasa kenyang dalam waktu lebih lama.
Sesekali boleh mengonsumsi camilan namun pastikan camilan tersebut rendah gula dan lemak. Setelah makan, Anda juga perlu berkumur maupun menggosok gigi sehingga sisa makanan yang menempel bisa Anda bersihkan.
-
Memakai Gigi Sebagai Alat
Tentu gigi digunakan untuk mengunyah makanan dan bukan untuk memegang atau bahkan menggunting sesuatu. Akan tetapi, ada juga yang memosisikan gigi sebagai alat untuk memotong sesuatu yang pada akhirnya menyebabkan gigi tersebut berisiko patah. Bisa juga menyebabkan masalah pada rahang serta risiko tertelan sesuatu yang memang seharusnya tidak Anda telan.
-
Menggertakkan Gigi
Menggertakkan gigi juga menjadi kebiasaan yang harus Anda hindari. Risiko yang dialami bukan hanya untuk Anda sendiri melainkan orang lain. Mengapa demikian? Karena kebiasaan tersebut mampu menimbulkan suara tidak nyaman ketika didengar.
Gigi yang terus-menerus Anda gesekkan dalam waktu lama juga akan terkikis dan aus. Secara umum, orang yang menggertakkan gigi karena dia merasa gugup, cemas, atau bahkan stres.
Kesimpulan
Jadi itulah beberapa kebiasaan yang mesti Anda hindari karena berpotensi menyebabkan masalah pada gigi dan mulut. Jika Anda mulai mengalami masalah pada gigi, segera periksa ke RSGM UNIMUS melalui tautan pendaftaran yang tersedia.
Reference:
www.halodoc.com/artikel/7-kebiasaan-yang-bisa-memicu-masalah-gigi-dan-mulut